Kerja di bumn jurusan apa – Bekerja di perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menjadi impian banyak lulusan perguruan tinggi. Selain menawarkan gaji dan tunjangan yang menarik, BUMN juga memberikan stabilitas karier yang menjanjikan. Namun, tidak semua jurusan memiliki peluang yang sama untuk bekerja di BUMN.
Artikel ini akan mengulas jurusan apa saja yang banyak dicari oleh perusahaan BUMN dan prospek karier yang ditawarkannya.
Tren terbaru menunjukkan bahwa BUMN membutuhkan lulusan dari berbagai jurusan, mulai dari teknik, ekonomi, hingga sosial.
Jurusan yang Dicari Perusahaan BUMN
Perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menjadi incaran banyak pencari kerja karena stabilitas dan tunjangan yang ditawarkan. Untuk memenuhi kebutuhan bisnis yang beragam, BUMN mencari lulusan dari berbagai jurusan, khususnya yang sesuai dengan bidang usaha mereka.
Untuk melamar kerja di BUMN, penting untuk mengetahui jurusan yang diminati. Namun, jangan lupa juga untuk mempersiapkan diri mengerjakan soal bahasa Inggris yang menjadi bagian penting dalam proses seleksi. Tips mengerjakan soal bahasa Inggris BUMN sangat bermanfaat untuk mengasah kemampuan dan meningkatkan peluang Anda lolos ke tahap selanjutnya.
Dengan persiapan yang matang, baik dari segi jurusan maupun kemampuan bahasa Inggris, Anda akan lebih siap menghadapi persaingan ketat dalam seleksi kerja BUMN.
Jurusan Teknik
- Teknik Sipil: Membangun dan memelihara infrastruktur, seperti jalan, jembatan, dan gedung.
- Teknik Mesin: Merancang, memproduksi, dan memelihara mesin, seperti turbin, kendaraan, dan pesawat terbang.
- Teknik Elektro: Merancang dan memelihara sistem kelistrikan, seperti pembangkit listrik, jaringan distribusi, dan peralatan elektronik.
Jurusan Ekonomi dan Bisnis
- Akuntansi: Mengelola keuangan dan pelaporan keuangan perusahaan.
- Manajemen: Merencanakan, mengorganisir, memimpin, dan mengendalikan sumber daya organisasi.
- Ekonomi: Menganalisis tren ekonomi dan mengembangkan kebijakan ekonomi.
Jurusan Hukum
Lulusan hukum dibutuhkan untuk memberikan nasihat hukum, menangani litigasi, dan memastikan kepatuhan terhadap peraturan.
Untuk melamar pekerjaan di BUMN, diperlukan persiapan yang matang, termasuk menguasai jurusan yang relevan. Setelah memahami persyaratannya, kandidat juga perlu mempersiapkan diri untuk proses wawancara. Dalam hal ini, terdapat tips wawancara kerja di Indomaret yang dapat dijadikan acuan. Dengan mengikuti tips tersebut, kandidat dapat meningkatkan peluang sukses dalam proses seleksi BUMN yang diincar.
Jurusan Teknologi Informasi
- Informatika: Mengembangkan dan mengelola sistem perangkat lunak, database, dan jaringan.
- Sistem Informasi: Menganalisis kebutuhan bisnis dan merancang solusi teknologi informasi yang efektif.
- Komputerisasi Akuntansi: Menggunakan perangkat lunak akuntansi dan sistem informasi untuk mengelola keuangan perusahaan.
Jurusan Lainnya
Selain jurusan di atas, BUMN juga mencari lulusan dari jurusan lain, seperti kesehatan, pertanian, dan pendidikan, tergantung pada kebutuhan spesifik perusahaan.
Bagi lulusan baru yang ingin berkarier di BUMN, ada beragam jurusan yang bisa dipilih, mulai dari teknik hingga ekonomi. Namun, perlu diingat bahwa penguasaan bahasa Inggris menjadi syarat penting untuk lolos seleksi. Untuk memperbesar peluang sukses, pelamar dapat mengikuti tips lolos tes bahasa inggris bumn . Dengan persiapan yang matang, lulusan dari berbagai jurusan memiliki kesempatan yang sama untuk bergabung dengan perusahaan BUMN yang bergengsi.
Prospek Karier untuk Jurusan Tertentu
Memilih jurusan yang tepat untuk karier di BUMN merupakan keputusan penting. Prospek karier yang ditawarkan oleh BUMN sangat bervariasi tergantung pada jurusan yang diambil. Artikel ini akan mengulas prospek karier untuk beberapa jurusan yang banyak diminati oleh BUMN, berdasarkan data dan informasi dari sumber yang kredibel.
Teknik Sipil, Kerja di bumn jurusan apa
Lulusan teknik sipil memiliki peluang karier yang luas di BUMN, seperti di bidang konstruksi, infrastruktur, dan pengembangan properti. Mereka dapat bekerja sebagai insinyur perencanaan, pengawas konstruksi, atau manajer proyek.
- Tingkat Gaji:Lulusan teknik sipil umumnya menerima gaji yang kompetitif, berkisar antara Rp5 juta hingga Rp15 juta per bulan.
- Peluang Promosi:Dengan pengalaman dan kinerja yang baik, lulusan teknik sipil dapat naik jabatan menjadi manajer atau direktur.
- Stabilitas Pekerjaan:Industri konstruksi dan infrastruktur relatif stabil, sehingga memberikan stabilitas pekerjaan yang baik bagi lulusan teknik sipil.
Manajemen Bisnis
Lulusan manajemen bisnis sangat diminati oleh BUMN di berbagai bidang, seperti perbankan, keuangan, dan pemasaran. Mereka dapat bekerja sebagai analis bisnis, manajer keuangan, atau konsultan manajemen.
- Tingkat Gaji:Lulusan manajemen bisnis umumnya menerima gaji yang tinggi, berkisar antara Rp7 juta hingga Rp20 juta per bulan.
- Peluang Promosi:Lulusan manajemen bisnis memiliki jalur karier yang jelas, dengan potensi untuk menjadi manajer atau direktur senior.
- Stabilitas Pekerjaan:Industri bisnis umumnya stabil, sehingga memberikan stabilitas pekerjaan yang baik bagi lulusan manajemen bisnis.
Informatika
Lulusan informatika memiliki permintaan tinggi di BUMN yang membutuhkan teknologi informasi dan komunikasi. Mereka dapat bekerja sebagai programmer, analis sistem, atau konsultan IT.
- Tingkat Gaji:Lulusan informatika umumnya menerima gaji yang tinggi, berkisar antara Rp8 juta hingga Rp25 juta per bulan.
- Peluang Promosi:Dengan pengalaman dan keterampilan yang mumpuni, lulusan informatika dapat naik jabatan menjadi manajer atau direktur IT.
- Stabilitas Pekerjaan:Industri teknologi informasi berkembang pesat, sehingga memberikan stabilitas pekerjaan yang baik bagi lulusan informatika.
Cara Meningkatkan Daya Saing untuk BUMN: Kerja Di Bumn Jurusan Apa
Pelamar kerja yang ingin bergabung dengan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) perlu memiliki daya saing yang tinggi. Beberapa faktor penting yang menentukan daya saing tersebut antara lain nilai akademis, pengalaman kerja, dan keterampilan teknis.
Nilai Akademis
Nilai akademis yang baik menjadi indikator kemampuan intelektual dan ketekunan pelamar. BUMN umumnya menetapkan standar nilai minimum yang harus dipenuhi pelamar, terutama untuk jurusan-jurusan yang relevan dengan bidang usaha BUMN.
Pengalaman Kerja
Pengalaman kerja yang relevan memberikan bukti nyata tentang kemampuan pelamar dalam mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilan di dunia kerja. Pelamar yang memiliki pengalaman kerja di perusahaan atau organisasi yang memiliki reputasi baik akan memiliki nilai tambah.
Keterampilan Teknis
Keterampilan teknis yang spesifik dibutuhkan tergantung pada bidang usaha BUMN yang dilamar. Namun, secara umum, BUMN membutuhkan pelamar yang menguasai keterampilan seperti analisa data, pengoperasian perangkat lunak, dan komunikasi.
Membangun Portofolio yang Kuat
Pelamar juga dapat meningkatkan daya saing mereka dengan membangun portofolio yang kuat. Portofolio dapat berisi contoh-contoh pekerjaan, sertifikat pelatihan, atau proyek-proyek yang menunjukkan keterampilan dan pengalaman pelamar.
Tips Tambahan
- Ikuti informasi terbaru tentang lowongan BUMN melalui situs web resmi atau media sosial.
- Persiapkan diri dengan baik untuk tes seleksi, termasuk tes tertulis, psikotes, dan wawancara.
- Bangun jaringan dengan profesional di bidang yang relevan.
- Kembangkan keterampilan komunikasi dan presentasi yang baik.
- Tunjukkan minat yang kuat terhadap BUMN dan bidang usaha yang dilamar.
Proses Rekrutmen BUMN
Proses rekrutmen BUMN secara umum mengikuti alur yang sama, meski terdapat perbedaan spesifik antarperusahaan. Tahapan seleksi biasanya meliputi seleksi administrasi, tes tertulis, tes psikologi, dan wawancara.
Seleksi Administrasi
Tahap awal rekrutmen BUMN adalah seleksi administrasi. Pelamar diharuskan melengkapi formulir lamaran dan menyerahkan dokumen pendukung, seperti ijazah, transkrip nilai, dan surat pengalaman kerja (jika ada).
Tes Tertulis
Setelah lolos seleksi administrasi, pelamar akan mengikuti tes tertulis. Tes ini biasanya mencakup tes kemampuan dasar (matematika, bahasa Indonesia, bahasa Inggris), tes potensi akademik (TPA), dan tes bidang khusus sesuai dengan posisi yang dilamar.
Tes Psikologi
Tahap selanjutnya adalah tes psikologi. Tes ini bertujuan untuk mengukur kepribadian, minat, dan motivasi pelamar. Hasil tes psikologi akan digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam seleksi akhir.
Wawancara
Pelamar yang lolos tes psikologi akan diundang untuk mengikuti wawancara. Wawancara dapat dilakukan secara individu atau kelompok, dan biasanya mencakup pertanyaan tentang motivasi, pengalaman kerja, dan pengetahuan tentang BUMN yang dilamar.
Manfaat Bekerja di BUMN
Bekerja di Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menawarkan sejumlah keuntungan dibandingkan sektor swasta. Dari tunjangan hingga fasilitas, BUMN menyediakan lingkungan kerja yang kompetitif dan stabil.
Tunjangan dan Fasilitas
- Tunjangan kesehatan dan dana pensiun yang komprehensif
- Asuransi jiwa dan kecelakaan
- Cuti tahunan dan cuti sakit yang memadai
- Fasilitas kantor yang modern dan nyaman
Peluang Pengembangan
BUMN memberikan peluang pengembangan karier yang luas bagi karyawannya. Melalui pelatihan, program magang, dan penugasan ke luar negeri, karyawan dapat meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mereka.
Stabilitas dan Keamanan Kerja
BUMN umumnya menawarkan stabilitas dan keamanan kerja yang lebih tinggi dibandingkan sektor swasta. Karyawan biasanya memiliki masa kerja yang lebih lama dan dilindungi oleh peraturan pemerintah yang ketat.
Tunjangan Tambahan
Selain tunjangan dan fasilitas yang disebutkan di atas, BUMN juga dapat memberikan tunjangan tambahan, seperti:
- Tunjangan kinerja
- Tunjangan perumahan
- Tunjangan kendaraan
Kesimpulan
Bekerja di BUMN menawarkan sejumlah manfaat menarik, termasuk tunjangan yang kompetitif, fasilitas, peluang pengembangan, stabilitas kerja, dan tunjangan tambahan. Hal ini menjadikan BUMN sebagai pilihan karir yang menarik bagi banyak orang.
Tips Sukses dalam Wawancara BUMN
Menjadi bagian dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN) merupakan impian banyak orang. Untuk meraih kesempatan tersebut, pelamar perlu mempersiapkan diri dengan matang, terutama saat menghadapi proses wawancara. Berikut adalah tips sukses dalam wawancara BUMN yang perlu diperhatikan.
Riset Perusahaan
Sebelum wawancara, pelajari secara mendalam tentang perusahaan BUMN yang dilamar. Cari tahu sejarah, visi-misi, bidang usaha, serta perkembangan terkini perusahaan. Informasi ini akan membantu pelamar memahami perusahaan dan menjawab pertanyaan terkait dengan lebih percaya diri.
Persiapkan Jawaban yang Relevan
Persiapkan jawaban yang relevan dengan kualifikasi dan pengalaman yang dicari oleh perusahaan. Baca dengan cermat deskripsi pekerjaan dan identifikasi keterampilan dan kemampuan yang dibutuhkan. Latihlah jawaban yang jelas, ringkas, dan sesuai dengan pertanyaan yang diajukan.
Menjadi bagian dari BUMN tentu menjadi impian banyak lulusan dari berbagai jurusan. Tidak hanya menawarkan gaji dan tunjangan yang menjanjikan, bekerja di BUMN juga memberikan kesempatan berkontribusi bagi pembangunan negara. Salah satu BUMN yang banyak diminati adalah Bank Rakyat Indonesia (BRI).
Untuk mengetahui cara masuk BUMN BRI, Anda bisa membaca panduan lengkapnya di sini . Sementara itu, bagi Anda yang ingin berkarier di BUMN, jangan ragu untuk mengeksplorasi berbagai jurusan yang dibutuhkan, seperti ekonomi, akuntansi, hukum, dan teknik.
Latihan Wawancara
Lakukan latihan wawancara dengan teman, keluarga, atau mentor. Latihan ini akan membantu pelamar membiasakan diri dengan suasana wawancara, melatih kemampuan menjawab pertanyaan, dan mengendalikan rasa gugup.
Penampilan Profesional
Penampilan yang profesional sangat penting dalam wawancara. Berpakaian rapi, sopan, dan sesuai dengan etika perusahaan. Pastikan juga untuk tiba tepat waktu dan bersikap sopan kepada pewawancara.
Tunjukkan Antusiasme
Tunjukkan antusiasme dan minat terhadap posisi yang dilamar. Sampaikan alasan mengapa pelamar tertarik dengan perusahaan dan posisi tersebut. Jelaskan bagaimana keterampilan dan pengalaman pelamar dapat berkontribusi pada perusahaan.
Pertanyaan Umum dalam Wawancara BUMN
Beberapa pertanyaan umum yang sering diajukan dalam wawancara BUMN antara lain:
- Ceritakan tentang diri Anda dan pengalaman kerja Anda.
- Mengapa Anda tertarik dengan posisi ini di perusahaan kami?
- Bagaimana Anda menangani tekanan dan situasi sulit?
- Apa yang menjadi kekuatan dan kelemahan Anda?
- Apa tujuan karir Anda dalam jangka pendek dan jangka panjang?
Kesimpulan Akhir
Memilih jurusan yang tepat sangat penting untuk meningkatkan peluang bekerja di BUMN. Dengan mempersiapkan diri secara akademis dan profesional, lulusan dapat bersaing dengan lebih baik dan meraih kesuksesan dalam karier di BUMN.
FAQ Terpadu
Apakah semua jurusan bisa bekerja di BUMN?
Tidak, ada jurusan tertentu yang lebih banyak dibutuhkan oleh BUMN.
Apa saja jurusan populer yang diminati BUMN?
Jurusan teknik, ekonomi, dan sosial menjadi jurusan yang paling banyak dicari oleh BUMN.
Bagaimana cara meningkatkan daya saing untuk bekerja di BUMN?
Persiapkan nilai akademis, pengalaman kerja, dan keterampilan teknis dengan baik.